Aktiva Tetap - Pada kesempatan kali ini saya
akan posting tentang aktiva tetap. artikel aktiva tetap ini saya sadur dari
beberapa sumber.
Definisi atau Pengertian Aset Tetap menurut
para ahli, Aset Tetap atau yang juga biasa disebut Aktiva Tetap adalah harta
kekayaan atau sumber daya entitas bisnis (perusahaan) yang diperoleh serta
dikuasai dari hasil kegiatan ekonomi (transaksi) pada masa yang lalu. aset
tetap diguanakan dalam menjalankan aktivitas operasional usaha entitas bisnis
guna menghasilkan barang atau jasa. dalam menghasilkan barang dan jasa, peranan
aset tetap sangat signifikan. misalnya tanah/lahan dan banguan tempat produksi,
mesin dan berbagai peralatan lainnya yang digunakan sebagai alat produksi dan
yang lainnya.
"Aset tetap adalah Aset suatu entitas yang menjadi hak
milik entitas bisnis (perusahaan) yang digunakan untuk memproduksi
(menghasilkan) barang atau jasa entitas bisnis dan penggunaannya secarara terus
menerus."
Sedangkan PSAK menuturkan bahwa aktiva tetap ialah Aset yang
berwujud yang didapat/diperoleh dengan kondisi siap pakai ataupun dibangun
terlebih dahulu dan dipakai dalam aktivitas operasi entitas binis, tidak
ditujukan dijual kembali dlam rangka aktivitas normal perusahaan serta memiliki
manfaat ekonomi lebih dari satu tahun buku (lebih dari satu periode).
Karakteristik Aktiva Tetap
Aset Tetap memiliki beberapa karakteristik, berikut
diantaranya:
- Mempunyai
wujud fisik
- Tidak
ditujukan untuk dijual lagi
- Memiliki
nilai yang material, harga aset tersebut cukup signifikan contohnya tanah,
bangunan, mesin dan kendaraan dll.
- Memiliki
masa manfaat ekonomi lebih dari satu tahun buku dan nilai manfaat
ekonominya bisa diukur dengan handal.
- Aset
digunakan dalam aktivitas normal perusahaan (tidak untuk dijual lagi
seperti barang dagang/persediaan atau investasi) misal, mobil bagi dealer
mobil diakui sebagai "persediaan" bukan aktiva tetap sedangkan
bagi perusahaan manufakture mobil diakui sebagai "Aktiva Tetap"
bukan persediaan.
Pengakuan Aktiva Tetap
Sebuah Entitas bisnis atau perusahaan mengakui setiap aset
sebagai aset tetap jika aset yang dimiliki telah memenuhi sifat dan
karakteristiknya seperti yang telah disebut sebelumnya. Aset yang berwujud
diakui dan diklasifikasikan kedalam aset tetap jika:
- Potensi
manfaat ekonomi aset akan dirasakan perusahaan dimasa mendatang. untuk
menentukan/menilai suatu aset akan memberikan manfaat dimasa mendatang,
terjadinya manfaat ekonomis aset tersebut harus dinilai dan dipastikan
bahwa entitas usaha akan mendapatkan imbalan manfaat dan menerima
resikonya yang terkait.
- Biaya
perolehan aset yang dikeluarkan bisa diukur dengan handal, bukti bukti
transaksi perolehan aset diperlukan guna mendukungnya.
Hal yang juga tak kalah penting dalam pengakuan aktiva tetap
adalah perusahaan mempunyai kontrol/kendali atas manfaat ekonomis yang
diharapkan akan diterima dari aset tetap tersebut.
Penggolongan Aktiva Tetap
Aset tetap diklasifikasikan (dikelompokkan) karena aset
tetap mempunyai sifat dan karakter yang beda dengan aktiva yang lain. Aset
tetap terdiri atas beberapa jenis barang, jadi perlu dikelompokkan masing
masing aktiva tersebut. pengelompokan aktiva ini berdasarkan kebijakan Akuntansi pada entitas bisnis masing masing karena
pada umumnya makin banyak aset tetap yang dimiliki akan makin banyak juga
kelompoknya. Nominal atau nilai yang relatif signifikan dan jenis serta bentuk
aktiva tetap yang cukup beragam membuat perusahaan harus lebih berhati hati
dalam proses penggolongannya. biasanya, untuk tujuan akuntansi, aktiva tetap
digolongkan seperti ini:
- Aset
Tetap yang umumnya tak terbatas misalnya tanah untuk letak entitas
perusahaan, peternakan dan pertanian.
- Aset
Tetap yang umumnya terbatas, dan jika asetnya telah habis penggunaannya
bisa diganti oleh aset sejenis. contohnya mesin, peralatan, mebeler dan
yang lainnya.
- Aset
Tetap yang umumnya terbatas dan jika penggunaannya telah habis tidak bisa
diganti dengan aset sejenis misal tambang dan sumber alam yang lain.
Dan seorang Sofyan Safri mengelompokkan aktiva tetap dari
berbagai sudut, antara lain:
[1] Sudut Substansi Aset Tetap
- Aset
Berwujud (Tangible Assets), misalnya gedung, mesin, peralatan dll
- Aset
Tidak Berwujud (Intangible Assets), misalnya hak patent, trademark,
goodwill, franchise dll
[2] Aset Tetap Disusutkan atau tidak disusutkan
- Aset
disusutkan (Depresiasi plant asset) seperti mesin, bangunan,
peralatan, kendaraan dll.
- Aset
tidak disusutkan (Undepreciated plant asset) seperti tanah
[3] Aset Tetap Berdasarkan Jenisnya
- Bangunan,
gedung yang berdiri pencatatannya dipisah dari lahan yang menjadi
lokasinya
- Lahan,
sebidang tanah kosong ataupun sudah ada bangunannya, pencatatannya dipisah
dengan bangunan.
- Mesin,
didalamnya termasuk peralatan yang menjadi komponen/bagian dari mesin
- Kendaraan,
semua jenis kendaraan seperti kendaraan bermotor, alat pengangkut dan yang
lainnya
- Perabot,
semua yang merupakan isi dari gedung. misalnya perabotan kantor, perabotan
pabrik,
- Inventaris,
peralatan yang digunakan sperti inventaris gudang, inventaris kantor dan
yang lainnya.
- Prasarana,
seperti jalan akses, pagar, jembatan dan lain sebagainnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar