Oleh Hendra Poerwanto
Break even adalah suatu keadaan dimana penghasilan dari penjualan hanya cukup untuk menutup biaya, baik yang bersifat variabel maupun yang bersifat tetap. Analisa ini juga mampu menunjukkan bagaimana jumlah keuntungan yang diperoleh akan berubah bilamana terjadi perubahan pada salah satu atau lebih dari faktor berikut ini :
Break even adalah suatu keadaan dimana penghasilan dari penjualan hanya cukup untuk menutup biaya, baik yang bersifat variabel maupun yang bersifat tetap. Analisa ini juga mampu menunjukkan bagaimana jumlah keuntungan yang diperoleh akan berubah bilamana terjadi perubahan pada salah satu atau lebih dari faktor berikut ini :
- Harga
jual produk : naik atau turunnya harga jual akan berpengaruh terhadap
penghasilan dari penjualan.
- Jumlah
unit yang terjual : juga perubahan dari jumlah unit terjual akan secara
langsung mempengaruhi penghasilan penjualan.
- Biaya
produksi atau biaya usaha : yang terakhir ini akan mempengaruhi biaya
keseluruhan yang harus diperhitungkan terhadap hasil penjualan.
Oleh karena laba
adalah selisih antara penghasilan penjualan dengan keseluruhan biaya, maka
perubahan dari penghasilan atau biaya dengan sendirinya akan mempengaruhi laba
yang diperoleh. Oleh karena itu analisa break even sering juga disebut sebagai
Analisa Cost- Profit-Volume (Analisa C.P.V).
Manfaat Analisa BEP dalam Pengambilan Keputusan
Karena anggaran perusahaan adalah alat bantu manajemen di bidang perencanaan dan pengawasan, maka penggunaan alat BEP dalam sistem penganggaran harus menggunakan data anggaran. Dengan demikian tingkat Break even yang dihasilkan akan merupakan perkiraan break even untuk waktu yang akan datang. Kegunaan BEP yang dianggarkan adalah :
Manfaat Analisa BEP dalam Pengambilan Keputusan
Karena anggaran perusahaan adalah alat bantu manajemen di bidang perencanaan dan pengawasan, maka penggunaan alat BEP dalam sistem penganggaran harus menggunakan data anggaran. Dengan demikian tingkat Break even yang dihasilkan akan merupakan perkiraan break even untuk waktu yang akan datang. Kegunaan BEP yang dianggarkan adalah :
- Bukan
untuk membantu menentukan berapa jumlah penjualan yang dapat diharapkan,
melainkan untuk memberikan gambaran tentang batas jumlah penjualan minimal
yang harus diusahakan agar perusahaan tidak menderita rugi. Hal itu
penting karena kemunduran dalam penjualan yang disebabkan oleh berbagai
hal dapat saja terjadi, artinya penjualan riil lebih kecil dari penjualan
yang dianggarkan.
Bila perusahaan tidak ingin menderita rugi, maka pimpinan
harus tahu batas pengurangan penjualan yang dapat ditolerir. Dan batas yang
dimaksud dapat ditentukan melalui analisa Break even.
Ada sementara penulis yang mengatakan bahwa analisa Break even dapat digunakan untuk menentukan volume penjualan yang direncanakan. Tetapi akan lebih tepat kiranya bila dikatakan bahwa jumlah penjualan yang dapat diraih oleh perusahaan bukannya ditentukan dengan perhitungan-perhitungan yang dibuat di atas kertas, melainkan lebih ditentukan oleh berbagai upaya pemasaran yang dilakukan oleh perusahaan itu dalam kaitannya dengan situasi persaingan yang dihadapi di pasar penjualan. Dalam keadaan pasar yang dikuasai oleh pembeli, penentuan sasaran penjualan dengan memperhatikan situasi persaingan kiranya akan lebih tepat disbanding dengan cara yang lain.
Ada sementara penulis yang mengatakan bahwa analisa Break even dapat digunakan untuk menentukan volume penjualan yang direncanakan. Tetapi akan lebih tepat kiranya bila dikatakan bahwa jumlah penjualan yang dapat diraih oleh perusahaan bukannya ditentukan dengan perhitungan-perhitungan yang dibuat di atas kertas, melainkan lebih ditentukan oleh berbagai upaya pemasaran yang dilakukan oleh perusahaan itu dalam kaitannya dengan situasi persaingan yang dihadapi di pasar penjualan. Dalam keadaan pasar yang dikuasai oleh pembeli, penentuan sasaran penjualan dengan memperhatikan situasi persaingan kiranya akan lebih tepat disbanding dengan cara yang lain.
Analisa Break even dalam hal ini bermanfaat untuk menilai
apakah sasaran penjualan yang telah ditentukan kiranya akan memberikan
keuntungan atau tidak, dan berapa jauh kemunduran penjualan dapat ditolerir.
- Analisa
Break even juga dapat dipakai untuk menentukan jumlah penjualan yang
seharusnya diperoleh pada persyaratan tertentu, misalnya penjualan yang
memberikan sejumlah laba tertentu. Jumlah penjualan yang seharusnya
diperoleh akan sama dengan penjualan pada keadaan Break even ditambah
sejumlah penjualan yang lain yang diperlukan untuk memperoleh laba yang
dimaksud.
BEP amatlah penting kalau kita membuat usaha agar kita tidak
mengalami kerugian, apa itu usaha jasa atau manufaktur, diantara manfaat
BEP adalah
- Alat
perencanaan untuk hasilkan laba
- Memberikan
informasi mengenai berbagai tingkat volume penjualan, serta hubungannya
dengan kemungkinan memperoleh laba menurut tingkat penjualan yang
bersangkutan.
- Mengevaluasi
laba dari perusahaan secara keseluruhan
- Mengganti
system laporan yang tebal dengan grafik yang mudah dibaca dan dimengerti
Setelah kita
mengetahui betapa manfaatnya BEP dalam usaha yang kita rintis, kompenen yang
berperan disini yaitu biaya, dimana biaya yang dimaksud adalah biaya variabel
dan biaya tetap, dimana pada prakteknya untuk memisahkannya atau menentukan
suatu biaya itu biaya variabel atau tetap bukanlah pekerjaan yang mudah, Biaya
tetap adalah biaya yang harus dikeluarkan oleh kita untuk produksi ataupun
tidak, sedangkan biaya variabel adalah biaya yang dikeluarkan untuk
menghasilkan satu unit produksi jadi kalau tidak produksi maka tidak ada biaya
ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar